JAKARTA - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, memberikan dukungan penuh terhadap percepatan pembangunan proyek jalan tol di wilayahnya. Hal ini disampaikan usai pertemuan dengan pihak-pihak terkait dari Kementerian Pekerjaan Umum dan PT Jasa Marga pada tanggal 20 Oktober 2025.
Dalam pertemuan tersebut, Dedi Mulyadi berdiskusi langsung dengan Dirjen Bina Marga, Roy Rizali Anwar, serta Direktur Utama PT Jasa Marga, Rivan A. Purwanto. Ia menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur harus dipercepat demi meningkatkan konektivitas di Jawa Barat.
Empat Proyek Tol yang Menjadi Fokus Percepatan
Dedi Mulyadi mengungkapkan ada empat proyek tol utama yang menjadi fokus percepatan pembangunan. Keempat proyek itu adalah Tol Akses Pelabuhan Patimban, Tol Bocimi, Tol Jakarta-Cikapek Selatan, dan Tol Bogor-Serpong via Parung.
Gubernur yang akrab disapa KDM ini menjelaskan, pembangunan keempat tol tersebut akan diintegrasikan agar proses pengerjaannya lebih efisien dan terkoordinasi dengan baik. Dengan percepatan ini, diharapkan akses transportasi di Jawa Barat dapat semakin lancar dan optimal.
Komitmen terhadap Lingkungan dan Infrastruktur Lokal
Dedi Mulyadi juga mengingatkan agar pengerjaan proyek tol tidak menyebabkan kerusakan lingkungan. Ia mengimbau agar aktivitas pembangunan tetap menjaga kondisi jalan-jalan di tingkat kabupaten, provinsi, dan desa di sekitar lokasi proyek.
Selain itu, KDM berharap agar kualitas jalan tol nantinya semakin baik dan mulus tanpa disertai kenaikan tarif yang terus-menerus. Komitmen ini menunjukkan perhatian terhadap keseimbangan antara pembangunan dan kepentingan masyarakat luas.